java

game

Jumat, 11 Januari 2013

Neva Pury


Renungan

Memberi dengan ikhlas sesuatu yang sangat bernilai bagi anda kepada mereka yang membutuhkan akan membawa berkah dan rezeki yang tak terhitung.

Manusia cenderung untuk membandingkan kondisinya dengan kondisi orang lain. Inilah yang membuat orang iri dan dengki terhadap orang lain. Seharusnya ia membandingkan kondisi saat ini dengan kondisi sebelumnya. Apakah ada kemajuan atau tidak dibandingkan sebelumnya. Lihat ke atas boleh tapi perhatikan yang dibawah. Ada banyak yang berada di bawah kita baik itu dari segi usia, pendidikan, pengetahuan, kondisi ekonomi dan sosial, kesehatan, dan lain-lain.

Salah satu prinsip utama kehidupan adalah memberi secara ikhlas. Rata-rata manusia berpikir bahwa memberi atau beramal haruslah dengan uang atau benda, materi. Kekeliruan berpikir seperti inilah yang memicu manusia menjadi iri, dengki dan selalu menyalahkan orang lain bila ia tidak memiliki materi. Seolah-olah tanpa materi kita tidak biisa beramal, tidak bisa memberi. Ingat bahwa bila kita memperhatikan yang dibawah kita, maka kita berada di atas dalam hal-hal tertentu.

Artinya ada yang kita miliki yang tidak dimiliki orang lain selain materi. Memberi waktu kita untuk menemani yang menderita di rumah sakit, memberi senyuman pada seseorang yang tidak kita kenal, mendengar dengan senang keluhan atau curhat orang, mengajarkan suatu ilmu (member pengetahuan), membimbing seorang jompo menyebrang jalanan yang ramai dengan lalulintas kendaraan, hanyalah beberapa hal yang dapat kita lakukan (berikan).

Namun memberi harus dengan ikhlas. Nilai suatu pemberian akan sangat tinggi bila dilakukan dengan ikhlas. Bagi seorang kaya raya yang mendermakan satu juta rupiah belum tentu dilakukan dengan ikhlas bila ia dapat memberikan lebih tetapi bagi seorang miskin yang membutuhkan lima ribu rupiah untuk makan tetapi memberikannya kepada yang lebih membutuhkan walaupun dengan memberi ia tidak makan atau makan seadanya dengan sisa uang yang ia miliki memiliki nilai lebih tinggi karena keikhlasannya.

Ikhlas berarti mementingkan orang lain tanpa mempertimbangkan kebutuhan diri sendiri. Ikhlas tidak membutuhkan pujian orang lain, penghargaan orang lain, apalagi peliputan media. Karena ikhlas berarti kita mementingkan sesama umat manusia tanpa pembatas apapun. Berkah dan rezeki pasti menjadi milik mereka yang ikhlas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar